Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2016

Marxisme dan Refleksi Geopolitik Indonesia

Tiba-tiba ada keinginan  menulis dengan judul ini. Keinginan menulis ini barangkali muncul oleh sebab kuhidup dalam lingkungan Mataram yang darat-sentris, sementara kubaru saja membuat ensiklopedia kelautan yang berjudul,"Ensiklopedia Maritim". Barangkali tulisan ini hanya refleksi yang tak punya bobot apapun atau pretensi tertentu. Saya hanya mengharap akan ada 'loncatan ide', dari tulisan ini. Baiklah harus kita akui bahwa manusia Indonesia berasal dari dua garis yang berbeda seperti dikonsepkan oleh Alfred Wallace beberapa tahun lalu, yakni sebagian melayu dan sebagian austronesia.  Satu hal bahwa kita berasal dari daratan yang kemudian pecah secara geografis dan kemudian membuat kita secara ide dan lain-lain berbeda. Kemudian kondisi geografis ini tentu bukan sesuatu yang baik karena provinsi, bangsa atau lainnya membuat kita mudah diadu domba. Dengan alasan wilayah kita telah menjadi hitam dan putih yang tak bisa sama. Kenapa bangsa Indonesia juga ada bangsa Ja...

Mendedah Pernikahan dalam Kapitalisme

Aku telah menemui perempuan-perempuan yang bisa kucintai atau telah kucintai. Sementara dalam hukum manusia sebagai laki-laki aku harus memilih satu untuk dijadikan isteri. Aku pimir ini lucu, meski kadang juga ingin kumenjalin relasi dengan mereka berharap salah satunya akan kuperisteri. Hidup disanding kapitalisme dengan hukum-hukumnya berarti mengenali bagaimana lekuk-liuk dimana kita harus mencoba bersikap. Permodalan yang kuasa juga telah menguasai hubungan laki dan perempuan sebagai relasi ekonomi. Cinta laki-laki dan perempuan telah terdeterminasi di bawah sistem ini. Ini seringkali tidak kita sadari. Uang dan kepemilikan modal adalah prasyarat dimana relasi kuasa dan politik hubungan cinta terjalin. Properti dan kepemilikan kemudian adalah material yang menjadi ukuran seberapa mungkin mereka berkuasa atas orang lain/pasangan. Semakin kuat dan monopolis seseorang berelasi dalam kerangka kepemilikan ini, semakin dominan seseorang dapat mengarahkan hubungan cintanya mau kemana. ...